Tentukan Pilihanmu Sekarang

Hidup itu adalah pilihan

Atau

Pilihan itu adalah hidup

Hmm... menarik


Ditakdirkan lahir di muka bumi ini oleh Sang Maha Pencipta
Apakah ini Allah yang mau?
Atau kita yang minta?

Wallahu Alam

Yang jelas, kita sudah bernegosiasi panjang dengan Sang Maha Pencipta
Jikalau kita tidak siap, maka Allah tidak akan melahirkan kita

Al-baqarah ayat 30
Allah memerintahkan manusia untuk hidup di muka bumi
Untuk menjadi khalifah
Dan melakukan kebaikan
Itulah gunanya akal dan fikiran diberikan kepada manusia

Tidak seperti Malaikat yang sudah jelas masuk surga dan selalu tatt kepada Allah SWT

Sedangkan umat manusia, imannya bisa naik turun
Naik karena amal shaleh
Turun karena kemaksiatan

Maka kita butuh banyak ilmu yang harus diamalkan ke depan
Ilmu yang benar-benar bersumber dari Allah yaitu\
Al-Quran
Dan ilmu yang diterapkan oleh Role Model kita yaitu
Rasulullah

Konsep ini harus benar benar paham dengan semaksimal mungkin dan sepenuh hati
Barulah kita bisa melangkah ke arah yang lebih jauh
Dimana itu urusan dunia, hubungan manusia, dan lingkungan sekitar


Tentu banyak sekali pertimbangan yang akan kita hadapkan
Harus memilih dari sekian banyaknya pilihan
Maka jati diri harus dituntut untuk komitmen dengan pilihannya
Mintalah hidayah hanya kepada Allah SWT
Baik itu dalam memilih maupun setelah memilih pilihan tersebut
Karena sejatinya keistiqamahanlah yang membuat seseorang bisa disebut kredibel
Rasa kepercayaan harus dijaga dengan sebaik mungkin
Jangan sampai membuat orang-orang kecewa dan tersakiti dengan pilihan yang ada

Selalulah minta hidayah kepada Allah
karena hidayah akan melahirkan ampunan, kelancaran, kemudahan, dan sebagainya

Jadi tentukanlah pilihan sekarang
dan komitmenlah


Komentar

  1. Jadi kamu sendiri sudah memilih untuk?

    BalasHapus
    Balasan
    1. belum kaka

      masih banyak godaan

      dan belum ada restu hehe

      upsss^^^

      Hapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Korupsi? Kita lawan dengan Pendidikan Antikorupsi

Discuss with CEO on top

Pergi ke Desa