Iqra - My Universe
Bumi merupakan tempat tinggalnya makhluh hidup. Tempat inilah yang harus kita jaga dengan sebaik mungkin. Siapa lagi kalau bukan kita sebagai manusia. Menjaga bumi ini agar selalu lestari di setiap waktunya. Tapi siapa yang tahu dan kenapa hal ini bisa terjadi bahwa ada sebagian kecil orang yang bepergian ke luar angkasa. Mencoba mencari tahu bagaimana kehidupan di luar bumi ini. Betapa luasnya alam semesta ini. Sangat jarang orang yang bepergian ke luar angkasa apalagi dari negara kita Indonesia. Kemudian siapakah orang pertama yang pergi ke luar angkasa? Jawabannya adalah Rasulullah di saat peristiwa Isra' Mi'raj bahkan sampai pada langit ke tujuh. Sehingga saat ini kita bisa melaksanakan shalat 5 waktu yang merupakan hasil negosiasi Rasulullah kepada Allah SWT melalui Malaikat Jibril. Kenapa hal itu bisa terjadi? Semua karena Allah SWT. Itulah kehendak-Nya yang patut kita syukuri sesuai dengan ayat di dalam Surat Ar-Rahman
Maka nikmat Tuhanmu mana lagi yang engkau dustakan?
Itulah hikmah utama yang dapat diambil dari Film Iqra yang sangat menarik untuk kita renungkan secara bersama serta pengaplikasiannya di masa depan. Tokoh utama di dalam film itu adalah Aliqa. Anak perempuan yang fokus terhadap tujuan hidupnya menjadi Astronot.
Apakah kita sudah mempunyai tujuan hidup kita secara matang?
Aliqa adalah cucu dari astronom yang sangat mahir di bidangnya. Ia selalu belajar kepada kakeknya bahkan setiap hari berkunjung ke tempat kerja kakeknya. Pada suatu saat, ia mendapatkan info bahwa ada perlombaan vlog dimana pemenangnya akan mendapatkan tiket gratis untuk mengunjungi salah satu laboratorium tentang alam semesta di Inggris. Dan itu sesuai dengan tujuan hidupnya. Ia pun segera mengajak kakeknya untuk bekerja sama dalam pembuatan vlog tersebut.
Tapi apa daya, keesokan harinya kakeknya harus berangkat ke Inggris untuk keperluan kerja. Aliqa pun sedih mendengar berita tersebut. Dan dia merasa tak punya siapa-siapa untuk bisa berdiskusi perihal langit lagi.
Suatu hari, kakak Aliqa mengirimkan buku kepadanya tentang kisah seseorang yang bernama Tsurayya. Beliau sedang melakukan penelitian tentang tumbuhan yang bisa hidup di luar angkasa. Apabila tumbuhan bisa hidup di luar angkasa artinya manusia bisa hidup juga di luar angkasa.
Aliqa pun menghadiri seminar hasil penelitian Tsurayya. Sekaligus meminta tanda tangan darinya. Tak lupa dengan tujuannya untuk mengajak beliau dalam kompetisi vlog tersebut. Ajakannya pun belum berhasil. Ternyata di dalam buku itu, tertulislah alamat tempat penelitian Tsurayya. Aliqa pun pergi untuk menemui beliau. Diskusi pun berjalan dengan cukup panjang. Artinya semua itu butuh proses dan tidak ada yang mudah di dalam hidup ini. Apalagi terhadap cita-cita dan tujuan utama kita.
Aliqa pun mendapatkan tugas dari Tsurayya berupa pengerjaan soal matematika dan fisika karena menjadi astronot harus jeli dalam perhitungan matematis dalam penerbangan roket. Kemudian mencari bunga yang biasanya dijadikan obat herbal.
Tsurayya pun bertanya dengan tegasnya "Apakah kamu akan tetap menjadi astronot sekalipun saya tidak menerima ajakan vlog bersamamu atau kamu tidak menang dalam perlombaan ini?"
Pertanyaan yang sangat dalam dari Tsurayya membuat Aliqa menjadi diam dan merenung panjang untuk memahaminya.
Setelah selesai semua tugas yang diberikan oleh Tsurayya. Akhirnya mereka bekerjasama untuk membuat vlog tersebut. Hampir setiap hari mereka bertemu.
Singkat cerita, selesai sudah semua pengambilan video mereka. Tibalah suatu hari ketika Aliqa menyelesaikan video tersebut. Tapi, handphone Aliqa ketinggalan di kediaman Tsurayya. Dan ia mendapatkan kabar bahwa Tsurayya sudah pergi ke Inggris untuk melakukan penelitian lanjutannya. Sepatah dua patah kata disampaikan Tsurayya melalui via email. Dan itu membuat Aqila menjadi semangat untuk menyelesaikannya.
Pada malam hari, Aliqa harus pergi bersama ayahnya. Ketika kembali ke rumah, Aliqa mendapati handphonenya rusak dalam keadaan basah dan tidak bisa menyala. Aliqa pun sedih karena vlognya tak berhasil di upload. Dan hilang sudah semua perjuangannya.
Setelah kakeknya pergi dan tidak bisa menerima ajakan untuk vlog bersama. Kemudian setelah ada orang yang mau menerima ajakan vlognya ternyata orang itu pun juga pergi dan vlognya pun gagal.
Pribahasa yang ssngat kental kita ketahui secara bersama
'Sudah jatuh, tertimpa tangga lagi'.
Yang paling Aliqa sedihkan adalah perkumpulan keluarga secara bersama-sama apalagi di momentum nuansa yang fitri ini. Aliqa pun ikhlas dengan kerusakan yang terjadi pada handphonenya. Tak disangka kakeknya pun kembali ke negeri tercinta untuk mengabdi karena terjadi sesuatu yang harus diselesaikan oleh tangannya. Aliqa pun senang bisa berkumpul bersama. Tak lama kemudian saudaranya pun mengajak Aliqa untuk melihat vlog perlombaan tersebut. Dia sangat heran kenapa ada vlog yang bernamakan dengan namanya. Aliqa pun membuka vlog tersebut. Ternyata Tsurayya selalu menunggu vlog tersebut dan ia tak tahu kenapa Aliqa tidak mengirimkan vlog tersebut. Tsurayya sempet menyalin vlog yang ada sehingga Tsurayya lah yang mengirimkan vlog tersebut.
Dengan begitu, Tsurayya pun mengundang Aliqa untuk berkunjung ke Inggris karena semangatnya tak pernah padam walau rintangan menghadang kian kemari.
Bahwa dari film yang singkat ini, kita dapat memetik banyak hikmah dari kisah tersebut, yakni:
1. Yakinlah terhadap Allah SWT, karena tidak ada yang bisa kita lakukan selain hanya bergantung kepada-Nya
2. Kita harus punya tujuan hidup yang jelas dan matang
3. Menuju tujuan hidup tersebut, kita harus fokus dan selalu semangat dalam keadaan apapun itu.
4. Keluarga adalah hal utama yang selalu menjadi prioritas utama walau pengorbanan harus dilakukan demi itu semua
5. Semua kisah pasti ada hikmahnya yang bisa kita petik secara bersama-sama untuk masa depan yang lebih baik lagi
Film ini saya tonton bersama generasi yang siap mencapai masa depan gemilang
Rabu, 7 Agustus 2019
Maka nikmat Tuhanmu mana lagi yang engkau dustakan?
Itulah hikmah utama yang dapat diambil dari Film Iqra yang sangat menarik untuk kita renungkan secara bersama serta pengaplikasiannya di masa depan. Tokoh utama di dalam film itu adalah Aliqa. Anak perempuan yang fokus terhadap tujuan hidupnya menjadi Astronot.
Apakah kita sudah mempunyai tujuan hidup kita secara matang?
Aliqa adalah cucu dari astronom yang sangat mahir di bidangnya. Ia selalu belajar kepada kakeknya bahkan setiap hari berkunjung ke tempat kerja kakeknya. Pada suatu saat, ia mendapatkan info bahwa ada perlombaan vlog dimana pemenangnya akan mendapatkan tiket gratis untuk mengunjungi salah satu laboratorium tentang alam semesta di Inggris. Dan itu sesuai dengan tujuan hidupnya. Ia pun segera mengajak kakeknya untuk bekerja sama dalam pembuatan vlog tersebut.
Tapi apa daya, keesokan harinya kakeknya harus berangkat ke Inggris untuk keperluan kerja. Aliqa pun sedih mendengar berita tersebut. Dan dia merasa tak punya siapa-siapa untuk bisa berdiskusi perihal langit lagi.
Suatu hari, kakak Aliqa mengirimkan buku kepadanya tentang kisah seseorang yang bernama Tsurayya. Beliau sedang melakukan penelitian tentang tumbuhan yang bisa hidup di luar angkasa. Apabila tumbuhan bisa hidup di luar angkasa artinya manusia bisa hidup juga di luar angkasa.
Aliqa pun menghadiri seminar hasil penelitian Tsurayya. Sekaligus meminta tanda tangan darinya. Tak lupa dengan tujuannya untuk mengajak beliau dalam kompetisi vlog tersebut. Ajakannya pun belum berhasil. Ternyata di dalam buku itu, tertulislah alamat tempat penelitian Tsurayya. Aliqa pun pergi untuk menemui beliau. Diskusi pun berjalan dengan cukup panjang. Artinya semua itu butuh proses dan tidak ada yang mudah di dalam hidup ini. Apalagi terhadap cita-cita dan tujuan utama kita.
Aliqa pun mendapatkan tugas dari Tsurayya berupa pengerjaan soal matematika dan fisika karena menjadi astronot harus jeli dalam perhitungan matematis dalam penerbangan roket. Kemudian mencari bunga yang biasanya dijadikan obat herbal.
Tsurayya pun bertanya dengan tegasnya "Apakah kamu akan tetap menjadi astronot sekalipun saya tidak menerima ajakan vlog bersamamu atau kamu tidak menang dalam perlombaan ini?"
Pertanyaan yang sangat dalam dari Tsurayya membuat Aliqa menjadi diam dan merenung panjang untuk memahaminya.
Setelah selesai semua tugas yang diberikan oleh Tsurayya. Akhirnya mereka bekerjasama untuk membuat vlog tersebut. Hampir setiap hari mereka bertemu.
Singkat cerita, selesai sudah semua pengambilan video mereka. Tibalah suatu hari ketika Aliqa menyelesaikan video tersebut. Tapi, handphone Aliqa ketinggalan di kediaman Tsurayya. Dan ia mendapatkan kabar bahwa Tsurayya sudah pergi ke Inggris untuk melakukan penelitian lanjutannya. Sepatah dua patah kata disampaikan Tsurayya melalui via email. Dan itu membuat Aqila menjadi semangat untuk menyelesaikannya.
Pada malam hari, Aliqa harus pergi bersama ayahnya. Ketika kembali ke rumah, Aliqa mendapati handphonenya rusak dalam keadaan basah dan tidak bisa menyala. Aliqa pun sedih karena vlognya tak berhasil di upload. Dan hilang sudah semua perjuangannya.
Setelah kakeknya pergi dan tidak bisa menerima ajakan untuk vlog bersama. Kemudian setelah ada orang yang mau menerima ajakan vlognya ternyata orang itu pun juga pergi dan vlognya pun gagal.
Pribahasa yang ssngat kental kita ketahui secara bersama
'Sudah jatuh, tertimpa tangga lagi'.
Yang paling Aliqa sedihkan adalah perkumpulan keluarga secara bersama-sama apalagi di momentum nuansa yang fitri ini. Aliqa pun ikhlas dengan kerusakan yang terjadi pada handphonenya. Tak disangka kakeknya pun kembali ke negeri tercinta untuk mengabdi karena terjadi sesuatu yang harus diselesaikan oleh tangannya. Aliqa pun senang bisa berkumpul bersama. Tak lama kemudian saudaranya pun mengajak Aliqa untuk melihat vlog perlombaan tersebut. Dia sangat heran kenapa ada vlog yang bernamakan dengan namanya. Aliqa pun membuka vlog tersebut. Ternyata Tsurayya selalu menunggu vlog tersebut dan ia tak tahu kenapa Aliqa tidak mengirimkan vlog tersebut. Tsurayya sempet menyalin vlog yang ada sehingga Tsurayya lah yang mengirimkan vlog tersebut.
Dengan begitu, Tsurayya pun mengundang Aliqa untuk berkunjung ke Inggris karena semangatnya tak pernah padam walau rintangan menghadang kian kemari.
Bahwa dari film yang singkat ini, kita dapat memetik banyak hikmah dari kisah tersebut, yakni:
1. Yakinlah terhadap Allah SWT, karena tidak ada yang bisa kita lakukan selain hanya bergantung kepada-Nya
2. Kita harus punya tujuan hidup yang jelas dan matang
3. Menuju tujuan hidup tersebut, kita harus fokus dan selalu semangat dalam keadaan apapun itu.
4. Keluarga adalah hal utama yang selalu menjadi prioritas utama walau pengorbanan harus dilakukan demi itu semua
5. Semua kisah pasti ada hikmahnya yang bisa kita petik secara bersama-sama untuk masa depan yang lebih baik lagi
Film ini saya tonton bersama generasi yang siap mencapai masa depan gemilang
Rabu, 7 Agustus 2019
Banyak pelajaran yg bisa diambil
BalasHapus