Inilah Jalan Hidupku #4
Buat apa sih? Apakah yang kamu kejar? Dalam kondisi hujan deras yang melanda pada sore hari kemarin, mereka pun berbondong-bondong pergi menuju tempat dimana anak-anak menunggu kami untuk proses belajar mengajar dan tentunya membuat mereka bahagia dan gigih untuk menatap masa depan. Terlebih lagi, padahal paginya kami baru saja sampai di tempat kediaman kami untuk beristirahat sejenak, tetapi siang harinya kami berangkat lagi menuju tempat yang jaraknya 10 KM dari kediaman kami dan melewati perjalanan yang mendaki dan menurun, banyak terjangan dan terjal dimana-dimana. Serta kondisi kendaraan yang agak sulit untuk mendaki dalm menempuh tempat tersebut.
Saya masih heran dan berpikir, apakah yang mereka cari? Tak lain tak bukan, ini adalah peran. Disini kami berbicara fungsi bukan berbicara tentang apa yang diri sendiri dapatkan. Mereka berhak mendapatkan ini semua. terlebih kita adalah pemuda bahkan mahasiswa yang siap kapan saja untuk bisa berbagi kepada lingkungan sekitar terutama masyarakat yang membutuhkan. Inilah tugas kami, tugas abdi negara melalui kontribusi nyata kepada masyarakat. Inilah kami, mahasiswa yang tidak hanya sibuk dengan kegiatan kampus dan mencari kesenangan pribadi. Berani untuk berbagi manfaat kepada masyarakat dan membaur bersama mereka.
Pada sore hari kami berangkat dalam kondisi hujan tersebut, ternyata oh ternyata di sana dalam keadaan yang snagat cerah dan begitu indah. tak sia-sia perjalanan kami menuju kesana. Sungguh inilah bukti nyata dari firman-Nya yang beigtu indah
"Sesungguhnya di balik kesulitan itu ada kemudahan" Q.S Al-Insyirah
Walaupun di dalam perjalnan kami menghadapi hujan yang sangat deras dan jalan yang licin, serta jarak pandang yang cukup sulit, kami pun menemukan kebahagiaan disana. Terlebih di saat kami bertemu adik-adik yang lucu disana dan sambutan hangat dari masyarakat disana.
Kemudian apakah yang kami lakukan disana? Inilah momentum yang luar baisa di bulan penuh berkah ini, kami berbagi manfaat kepada sekitar dengan ikut turut serta memeriahkan bulan suci ini dengan kegiatan bersama anak-anak dalam pesantren kilat yang kami isi dengan kegiatan perlombaan agar memotivasi mereka untuk bisa memikul sikap berprestasi dan gigih menatap masa depan. Kami buka dengan permainan kecil agar mereka bahagia dan siap menerima ilmu.
Dan kegiatan ini pun dibuka oleh kami dan perwakilan dari masyarakat sekitar. Sabtu depan kami bersiap bernostalgia secara bersama-sama untuk memulai kegiatan yang seru ini. Sampai jumpa di sabtu depan.
Saya masih heran dan berpikir, apakah yang mereka cari? Tak lain tak bukan, ini adalah peran. Disini kami berbicara fungsi bukan berbicara tentang apa yang diri sendiri dapatkan. Mereka berhak mendapatkan ini semua. terlebih kita adalah pemuda bahkan mahasiswa yang siap kapan saja untuk bisa berbagi kepada lingkungan sekitar terutama masyarakat yang membutuhkan. Inilah tugas kami, tugas abdi negara melalui kontribusi nyata kepada masyarakat. Inilah kami, mahasiswa yang tidak hanya sibuk dengan kegiatan kampus dan mencari kesenangan pribadi. Berani untuk berbagi manfaat kepada masyarakat dan membaur bersama mereka.
Pada sore hari kami berangkat dalam kondisi hujan tersebut, ternyata oh ternyata di sana dalam keadaan yang snagat cerah dan begitu indah. tak sia-sia perjalanan kami menuju kesana. Sungguh inilah bukti nyata dari firman-Nya yang beigtu indah
"Sesungguhnya di balik kesulitan itu ada kemudahan" Q.S Al-Insyirah
Walaupun di dalam perjalnan kami menghadapi hujan yang sangat deras dan jalan yang licin, serta jarak pandang yang cukup sulit, kami pun menemukan kebahagiaan disana. Terlebih di saat kami bertemu adik-adik yang lucu disana dan sambutan hangat dari masyarakat disana.
Kemudian apakah yang kami lakukan disana? Inilah momentum yang luar baisa di bulan penuh berkah ini, kami berbagi manfaat kepada sekitar dengan ikut turut serta memeriahkan bulan suci ini dengan kegiatan bersama anak-anak dalam pesantren kilat yang kami isi dengan kegiatan perlombaan agar memotivasi mereka untuk bisa memikul sikap berprestasi dan gigih menatap masa depan. Kami buka dengan permainan kecil agar mereka bahagia dan siap menerima ilmu.
Dan kegiatan ini pun dibuka oleh kami dan perwakilan dari masyarakat sekitar. Sabtu depan kami bersiap bernostalgia secara bersama-sama untuk memulai kegiatan yang seru ini. Sampai jumpa di sabtu depan.
Komentar
Posting Komentar